"Satu Foto, Seribu Cerita" sebuah ungkapan sederhana yang mempunyai makna yang dalam. Sebuah foto mungkin kadang akan terlihat begitu sederhana, namun di balik sebuah foto selalu sebuah dongeng yang tersimpan. Baik itu hanya sebuah dongeng sederhana atau bahkan sebuah fakta besar sejarah, semuanya sanggup terbingkai dengan bagus dalam sebuah kertas polaroid. Karena itu kadang orang lebih sanggup memahami sebuah insiden dengan melihat sebuah foto daripada mendengar ribuan kata.
Sebuah foto juga sanggup mempunyai nilai yang sangat tinggi jikalau mempunyai nilai historis tersendiri. Entah lantaran moment yang tersimpan di dalamnya atau lantaran kelangkaanya. Beberapa foto sanggup menjadi sebuah harta karun yang amat berharga bagi mereka yang mengetahui sejarah di baliknya. Ada juga foto-foto yang hanya tinggal satu-satunya di dunia ini. Foto-foto ini tak hanya langka tapi juga menyimpan sebuah momen penting dalam sejarah yang mungkin tak akan pernah sanggup dilihat lagi.
Kisah dari foto yang tinggal satu di dunia inilah yang kali ini akan anehdidunia.com dalam Foto Sejarah Paling Langka Di Dunia versi anehdidunia.com
Foto Albert Einstein Mengajar Teori Relativitas
Semua orang niscaya tahu kalau Albert Einstein yaitu orang uang menemukan teori relativitas yang populer dengan rumus E=mc2. Tapi tahukah kalian kapan Einstein pertama kali mengajarkan teori ilmu ini dalam sebua perkuliahan? Jawaban dari pertanyaan itu yaitu di kota Pittsburgh, Amerika pada tahun 1934. Peristiwa penting ini berhasil diabadikan dalam sebuah foto langka yang dikemudian hari berhasil ditemukan oleh David Topper dan Dwight Vincent dari Universitas Winnipeg, dikala keduanya menyelidiki tumpukan koran tua.
Dalam tumpukan koran bau tanah tersebut, David dan Dwight menemukan sebuah kliping lawas dari surat kabar Halftone, dimana mereka melihat sebuah foto lawas yang mengambarkan Einstein tengah mengajar di sebuah Universitas. Dalam foto tersebut Einstein terlihat sedang mengajar sekitar 400 mahasiswa dengan menggunakan papan tulis ganda yang menjadi ciri khasnya. Foto ini menjadi satu-satunya saksi yang berhasil mengabadikan moment langka dikala Einstein mengajarkan teori relativitas miliknya yang sangat terkenal.
Foto Budak Universitas Georgetown
Pada tahun 1838, Universitas Georgetown di Washington, D.C. menjual tak kurang dar 272 budak berkulit hitam ke negara kepingan Louisiana untuk melepaskan diri dari hutang. Penjualan massal budak pria, wanita, dan bawah umur ini merupakan salah satu sejarah paling kelam dalam era perbudakan yang pernah ada di Amerika. Negosiasi penjualan insan bernilai 3,3 juta dollar ini bahkan melibatkan dua petinggi Universitas tersebut dimana kemudian sebagaian uang hasil penjualan berjumlah sekitar 500 ribu dollar dipakai untuk melunasi utang Universitas.
Peristiwa penting dalam sejarah perbudakan di Amerika ini ternyata diabadina dalam sebuah foto dari seorang laki-laki yang belakangan di ketahui berjulukan Frank Campbell. Pria bau tanah yang terlihat telah beruban ini merupakan salah satu dari 272 budak yang kemudian di pekerjakan di perkebunan Yesuit di Maryland. Dipekerbunan ini ia dan ratusan orang lainya dipaksa bekeja selama bertahun-tahun atau bahkan dijual lagi ketempat lain dan foto diatas yaitu satu-satunya gambar yang berhasil mengabadikan momen memilukan tersebut.
Foto Bapak Delta Blues
Charley Patton dikala ini dikenal sebagai Bapak Delta Blues Dunia, laki-laki kelahiran Mississipi, 1891 ini dianggap sebagai pembangun pondasi musik blues di Amerika, sehabis ia mengeluarkan album blues pertamanya pada thun 1929. Namum meski sangat populer dan dikagumi banyak orang, anehnya sangat sulit untuk menemukan foto Patton. Satu-satunya foto yang pernah mengabadikan wajah Patton yaitu sebuah foto dari cover untuk promosi album pertamanya. Dalam foto tersebut Patton terlihat menggunakan sehabis necis sambil memegang gitar kesayangan. Foto ini menjadi satu-satunya di dunia lantaran 5 tahun kemudian tepatnya pada April 28, 1934, Charley Patton meninggal dunia tanpa alasannya yaitu yang jelas.
Foto Jocelyn Gordon Whitehead
Saat melihat foto di atas mungkin banyak orang yang bingun dan tak mengetahui siapa orang ini sebenarnya. Tapi dialah Jocelyn Gordon Whitehead, laki-laki yang disebut-sebut sebagai orang yang bertanggung jawab atas simpulan hidup Harry Houdini. Entah lantaran duduk perkara apa, pada tanggal 22 Oktober 1926, Jocelyn yang maish menjadi Mahasiswa di Universitas McGill, mendatangi Harry Houini di ruang gantinya yang ada di Teater Princess di Montreal dan melayangkan sebuah pukulan ke perut Houdini.
Akibat pukulan ini sembilan hari kemudian tepatnya pada perayaan Hallowen, Harry Houdini dinyatakan meninggal akhir cidera pada organ dalamnya. Namun anehnya meski diketahui sebagai penyebab simpulan hidup Houdini, Jocelyn tetab sanggup berkeliaran dengan bebas. Jocelyn bahkan sanggup terlihat dengan santai membaca sebuah buku, menyerupai yang berhasil di abadikan dalam foto diatas sempurna beberapa hari sehabis simpulan hidup Houdini. Foto tersebut merupakan satu-satunya foto dari Jocelyn Gordon Whitehead yang masih ada hingga dikala ini.
Marilyn Monroe, John F Kennedy dan Bob Kennedy
Semasa hidupnya Presiden John F Kennedy, dikenal mempunyai banyak kontroversi. Salah satu kontroveris yang paling menyita perhatain publik yaitu rumor kedekatan JFK dengan Boomsex pada masa itu yaitu Marilyn Monroe. Keduanya dikabarkan mempunyai relasi yang sangat intim bahkan tergolong berani. JFK bahkan tak sungkan untuk memperlihatkan sebuah pesta kejutan ulang tahun pada Monroe di bulan Mei 1962. Momet tersebut diabadikan oleh fotografer Gedung Putih Cecil Stoughton, dalam sebuah foto hitam putih, dimana Monroe terlihat mengenakan gaun putih yang gres saja ia gunakan untuk menyanyi Madison Square Garden, sementara JFK terlihat sedang memegang makanan ringan manis sambil mengucapkan ulang tahun pada Monroe. Dalam foto yang kemungkinan besar di ambil di sebuah ruangan di Gedung Putih iitu, terlihat juga adik JFK, Bobby Kennedy.
Menurut Stoughton, JFK dan Monroe bekerjsama sudah sering berfoto bersama, hanya saja FBI dan Secret Servis seringkali menyita negatif film yang terdapat gambar kedunaya dan menghancurkanya. Hanya foto di atas itu saja yang masih tersisa, lantaran terlewatkan oleh biro FBI saan menyelidiki rumah Stoughton. Pada tahun 2008, Stoughton kemudian menjual foto diam-diam miliknya ini pada seorang laki-laki berjulukan Markus, setahun sebelum Stoughton meninggal. Sosok berjulukan Markus ini pula yang diduga berpengaruh menjadi biang keladi penyebab bocornya foto JFK dan Monroe.
Sahabat anehdidunia.com, itulah beberapa foto paling langkan di dunia ini. Dari dongeng di atas kita sanggup sedikit berguru bahwa, sebuah foto sederhana kadang sanggup mempunyai banyak makna di masa depan. Karena itu rawat baik-baik foto-foto kenangan kalian yah...
Referensi:
http://oddee.com/item_100073.aspx