Anda pernah mendengar 5s? 5s ialah akronim dari senyum, sapa, salam, sopan dan santun. Semboyan ini sepatutnya kita biasakan dan abadikan. Dengan melakukan 5S ini, lnsya Allah akan mempererat kekerabatan kita dengan warga sekolah yang lain. Dengan eratnya kekerabatan ini, kita akan selalu senantiasa tentram dalam melakukan aktivitas di sekolah.
Berikut klarifikasi dari masing-masing S.
- Senyum
Senyum ialah lbadah. Kalimat tersebut pernah diajarkan kepada kita dalam pelajaran Agama. Mengapa lbadah? Karena senyum termasuk lbadah Shodaqoh. Dengan senyum berarti kita menawarkan keceriaan kepada orang lain. Selain itu, senyum melambangkan rasa senang. Wajah kita terlihat lebih yummy dilihat oleh orang lain ketika kita senyum, ketimbang dengan raut wajah kesal atau marah.
- Sapa
Menyapa salah satu bentuk sikap kita untuk menghargai orang lain. Dengan menyapa, kila lebih mempererat tali persaudaraan kita dengan orang lain. Menyapa tidak hanya dilakukan antara guru dan siswa, menyapa juga sanggup dilakukan sesama teman di sekolah, bahkan dengan pekerja sekolah yang lain. Hal ini sanggup mewujudkan solidaritas antar warga sakolah, sehingga menciptakan tentram kehidupan sehari-hari kita di sekolah
- Salam
Dalam pedoman Agama Islam, mengucapkan salam merupakan sunah yang dianjurkan, alasannya ialah salam ialah doa keselamatan. Dalam bahasa Arab, kata ‘Salam’ berarti keselamatan. Berarti dengan mengucapkan Assalamu'alaikum‘ pada ketika kita menemui teman atau guru di sekolah kita, berarti kita mendo'akan yang kita salami tersebut. Setelah ada orang yang mengucapkan salam, kita WAJIB menjawab salam tersebut. Dengan itu, kita mendo'akan kembali orang yang mengucapkan salam. dan lebih afdhol lagi kita sambil Salim.[berjabat tangan]
- Sopan
Perilaku sopan wajib kita lakukan setiap bertemu orang lain. Perilaku sopan merupakan wujud kita dalam menghargai orang Iain. Perilaku sopan juga mencerminkan sikap diri sendiri. Orang yang tidak sopan biasanya dijauhi orang lain. Kita sesama insan memiliki harapan untuk dihargai, itulah alasan mengapa kita harus senantiasa sopan terhadap orang lain.
- Santun
Orang lain lebih suka mendengar orang yang berbicara santun. Dalam berkata, kita harus memilah dan memilih, mana kala yang baik diucapkan dan mana kata yang tidak baik diucapkan. Perilaku ini juga mencerminkan kepribadian kita. Orang yang tidak memiliki santun, akan dinilai orang lain bahwa beliau tidak menghargai orang lain, karana itu, santun merupakan hal yang wajib dibiasakan dalam bermasyarakat