Asal Usul Dajjal / Sebagai umat Islam, kita tentu pernah mendengar sebuah hadist yang menjelaskan bahwa di kiamat kelak akan tiba sesosok mahluk tinggi besar yang mempunyai kekuatan begitu dahsyat. Sosok yang kita kenal dengan nama dajjal tersebut merupakan sosok yang akan menguji insan final zaman, apakah tergolong orang-orang yang beriman atau tergolong orang-orang yang kufur. Berikut ini tim penulis blog akan membahas seputar asal permintaan Dajjal mulai dari keluarga, ciri-ciri, kemunculan, dan fitnahnya sebagai pembelajaran bagi kita semua.
Karena pulau yang disebutkan menjadi penjara dajjal berada di potongan timur bumi (beberapa versi menyebutkan pulau tersebut terletak di sekitar India), maka dajjal pun akan muncul dari timur. Ia diizinkan oleh Alloh untuk keluar dan menjelajah sekeliling dunia dan mengembangkan fitnah dan ajarannya. Ia akan melaksanakan budi kancil pada orang-orang yang hidup di zaman itu sehingga mereka mengakui bahwa dirinya yakni Tuhan. Orang yang berpengaruh imannya akan berani menentang aliran tersebut meski nyawanya dipertaruhkan, sedangkan bagi orang yang imannya lemah, ia akan berdasarkan dan menjadi pendukung dan hamba dajjal. Naudzubillah.
Adapun dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa sebelum kemunculan dajjal, insan akan diuji dengan kemarau panjang selama 3 tahun berturut-turut. Kemarau ini menciptakan materi pangan menjadi sangat langka sehingga tragedi alam kelaparan merajalela di mana-mana. Di ketika insan tengah kelaparan dan membutuhkan santunan inilah, asal permintaan dajjal tiba dengan membawa fitnahnya.
Dajjal akan mengambarkan kesaktiannya. Ia akan mendatangkan hujan dengan mudahnya. Ia akan menumbuhkan aneka macam tanaman sebagai sumber masakan bagi para hambanya yang mengakui bahwa dirinya yakni yang kuasa semesta alam. Para muslim yang berpengaruh iman islamnya akan tetap kukuh mempertahankan akidahnya meski lapar dan perih mereka dera. Mereka tetap tak akan mau mengakui dajjal sebagai Tuhannya sampai khusnul khotimah menjemput.
Fitnah asal permintaan dajjal akan terus berlanjut pada masa 40 hari sehabis kemunculannya pertama kali. Ia akan terus menguji keimanan insan di kiamat sampai pemisah antara umat Islam sejati dan umat yang kafir benar-benar terlihat jelas.
Nah, demikianlah sedikit intisari yang sanggup kami jabarkan untuk menjelaskan asal permintaan dajjal, keluarga, kemunculan, serta fitnahnya. Semoga dengan artikel sederhana ini keimanan kita menjadi semakin kokoh dan sanggup dihindarkan dari segala bentuk fitnah dajjal. Amin.
Asal Usul Dajjal
Dajjal diyakini merupakan seorang insan yang sudah hidup semenjak zaman nabi Ibrahim dan alasannya Alloh menangguhkan ajalnya (seperti halnya Iblis) ia tetap masih hidup sampai ketika ini, dipenjarakan di sebuah daerah yang masih menjadi misteri.Asal Usul Dajjal dan Keluarganya
Dalam beberapa hadist dijelaskan bahwa asal permintaan dajjal yakni seorang keturunan Yahudi. Ia lahir dari orang bau tanah yang postur tubuhnya tinggi gemuk dengan hidung sangat mancung mirip paruh burung. Secara lebih lengkap, Imam Al Barzanji juga pernah menyebut jikalau asal permintaan moyang dajjal yakni seorang dukun Yahudi (Syaqq) yang kawin dengan perempuan dari keturunan jin. Moyang dajjal ini hidup di zaman Nabi Sulaiman AS. Oleh nabi Sulaiman, si moyang dajjal dan istrinya yang berasal dari golongan jin disebutkan sempat dipenjarakan dan ditangkap alasannya ulahnya dalam merusak doktrin umat. Adapun terlepas dari pendapat Imam Al-Barzanji tersebut, asal permintaan dajjal sampai sekarang tetap saja masih misterius, mengingat sumber rujukan dan hadist yang membahas hal ini memang sangat terbatas.Ciri-ciri Dajjal
Sebuah hadist sahih yang diriwayatkan oleh Muslim menyebut bahwa Rasululloh pernah bersabda jikalau dajjal merupakan orang yang mempunyai ciri-ciri mata kirinya buta, rambutnya lebat dan keriting, tampak selalu kekal muda, badannya besar agak kemerahan sehingga jikalau dilihat dari belakang ia seperti tampak mirip dahan kayu yang rimbun. Sedangkan dalam hadist At-Tabrani, ciri-ciri dajjal yang paling kentara disebutkan terletak pada mata dan dahinya. Mata kiri dajjal buta, sedangkan mata kannya tertonjol keluar, berwarna kehijauan, dan berkelip-kelip laksana bintang gemintang. Adapun pada dahi dajjal juga terdapat susunan abjad Kaf-Fa-Ro yang jikalau di sambung akan membentuk kata “Kafir”. Tulisan pada dahi dajjal ini hanya sanggup dilihat dan dibaca oleh orang-orang yang memang benar-benar murni keislamannya.Asal Usul Kemunculan Dajjal
Seperti disebutkan di atas bahwa asal permintaan dajjal memang telah lahir semenjak zaman Nabi Ibrahim. Semenjak zaman itu, dajjal dipenjara dan dirantai di sebuah pulau abnormal dan dijauhkan dari keramaian dan hiruk pikuk kehidupan umat manusia. Ia tidak akan pernah sanggup lepas dari penjara tersebut alasannya selain dirantai, ia juga dijaga oleh seekor hewan besar berjulukan Al-Jassasah. Ia gres akan lepas dari penjara dan keluar dari pulau tersebut jikalau Alloh sudah menghendakinya. Dajjal akan bebas pada sebuah masa yang sudah sangat bersahabat dengan kehadiran hari final yang dijanjikan.Karena pulau yang disebutkan menjadi penjara dajjal berada di potongan timur bumi (beberapa versi menyebutkan pulau tersebut terletak di sekitar India), maka dajjal pun akan muncul dari timur. Ia diizinkan oleh Alloh untuk keluar dan menjelajah sekeliling dunia dan mengembangkan fitnah dan ajarannya. Ia akan melaksanakan budi kancil pada orang-orang yang hidup di zaman itu sehingga mereka mengakui bahwa dirinya yakni Tuhan. Orang yang berpengaruh imannya akan berani menentang aliran tersebut meski nyawanya dipertaruhkan, sedangkan bagi orang yang imannya lemah, ia akan berdasarkan dan menjadi pendukung dan hamba dajjal. Naudzubillah.
Fitnah Dajjal
Dalam mengembangkan fitnah dan ajarannya, dajjal dibekali dengan kekuatan yang luar biasa besar oleh Alloh. Segala kesenangan hidup akan dikaruniakan kepadanya. Seluruh mahluk langit dan bumi akan tunduk pada perintahnya.Adapun dalam sebuah riwayat disebutkan bahwa sebelum kemunculan dajjal, insan akan diuji dengan kemarau panjang selama 3 tahun berturut-turut. Kemarau ini menciptakan materi pangan menjadi sangat langka sehingga tragedi alam kelaparan merajalela di mana-mana. Di ketika insan tengah kelaparan dan membutuhkan santunan inilah, asal permintaan dajjal tiba dengan membawa fitnahnya.
Dajjal akan mengambarkan kesaktiannya. Ia akan mendatangkan hujan dengan mudahnya. Ia akan menumbuhkan aneka macam tanaman sebagai sumber masakan bagi para hambanya yang mengakui bahwa dirinya yakni yang kuasa semesta alam. Para muslim yang berpengaruh iman islamnya akan tetap kukuh mempertahankan akidahnya meski lapar dan perih mereka dera. Mereka tetap tak akan mau mengakui dajjal sebagai Tuhannya sampai khusnul khotimah menjemput.
Fitnah asal permintaan dajjal akan terus berlanjut pada masa 40 hari sehabis kemunculannya pertama kali. Ia akan terus menguji keimanan insan di kiamat sampai pemisah antara umat Islam sejati dan umat yang kafir benar-benar terlihat jelas.
Nah, demikianlah sedikit intisari yang sanggup kami jabarkan untuk menjelaskan asal permintaan dajjal, keluarga, kemunculan, serta fitnahnya. Semoga dengan artikel sederhana ini keimanan kita menjadi semakin kokoh dan sanggup dihindarkan dari segala bentuk fitnah dajjal. Amin.